Inspirasicendekia.com, MALANG – Kontingen kecamatan Singosari akhirnya mempertahankan gelar juara umum pada Porkab Malang VII/2018 ini. Dengan perolehan poin medali akhir 110, kontingen Singosari tak terkejar di pemuncak klasemen.
Perolehan medali kontingen Singosari sejumlah 44 medali, terdiri dari 19 emas, 9 perak, dan 16 perunggu. Medali banyak didapatkan atlet hampir merata dari cabor yang diikuti.
“Perebutan medali emas untuk Singosari hampir merata di semua cabor. Memang yang dominan ada di sejumlah cabor seperti karate dan kempo. Tetapi, semua cabor sebenarnya sudah siap dari awal,” demikian Djohar Amin, korcam kontingen Singosari, usai penutupan Porkab VII di stadion Kanjuruhan, Minggu (25/11) siang.
Sejumlah cabor diakuinya memang hasilnya di luar perkiraan, yakni dari voli putri dan sepak bola. Namun, ke depan pihaknya akan lebih memperbaiki hasil dan meningkatkan prestasinya.
Di ajang Porkab VII/2018, kontingen Singosari turun fullteam dan bertanding di 25 cabor yang dipertandingkan. Jumlah atlet yang diturunkan memang terbanyak, yakni sejumlah 231 atlet.
“Alhamdulillah, hasil juara umum Porkab tahun ini memang kerja keras semuanya. Mulai atlet yang terus dan terus berlatih dan pelatih, termasuk orang tua. Begitu juara umum ini ditetapkan, kami langsung bertekad untuk meraihnya lagi porkab mendatang,” tegas Amin.
Sementara itu, menyusul peringkat di bawahnya kontingen Pakis dengan selisih poin sangat tipis. Poin kontingen Pakis adalah 109, dengan perolehan medali sementara 17 emas, 10 perak dan 21 perunggu.
Di peringkat juara III ditempati kontingen
Tumpang dengan jumlah poin 86. Jumlah medali yang didapatkan adalah 9 emas, 15 perak, dan 20 perunggu. Di peringkat IV dan V adalah kecamatan Turen dengan poin 79 dan Lawang dengan 74. [rul]