Inspirasicendekia.com, MALANG – Atlet remaja asal Kabupaten Malang cukup memberikan harapan dalam debutnya di ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMA se Jawa Timur yang berlangsung di Kota Surabaya pekan ini. Satu-satunya medali perunggu berhasil disumbangkan dari cabor karate di ajang ini.
“Sementara atlet kontingen Kabupaten Malang menyumbangkan medali perunggu dari juara 3 cabor karate kumite putri,” demikian Lukman, manajer kontingen O2SN Kabupaten Malang, Rabu (11/7) malang.
Atlet peraih medali perunggu dari cabor karate ini adalah Amirina Surya Mahardika. Karateka remaja yang masih tercatat siswi SMAN 1 Lawang ini turun di nomor kumite kelas bebas putri.
Soal target dan prediksi medali juara O2SN, Lukman mengaku tidak bisa mematok. Tetapi, menurutnya cabor karate dan pencak silat lebih memiliki peluang menyumbangkan prestasi bagi Kabupaten Malang.
Selain karate, cabor pencak silat menghasilkan prestasi cukup baik meski tanpa membawa pulang medali. Yakni, dari nomor seni tunggal putri juara harapan 3 yang diraih Clarissa Cahyarani Arifin dan Marshanda Novilia dari kelas tanding C putri sebagai juara harapan 2. Keduanya juga tercatat sebagai siswi SMAN 1 Lawang.
Pada cabor atletik, lanjutnya, atletnya di nomor lari 100 meter putri berhasil masuk final di rangking 7 dan nomor lompat jauh putra finish di rangking 10. Sementara, pada nomor lari 100 meter putra berhasil menembus partai semifinal.
Hingga siang ini, Kamis (12/7), hanya satu medali perunggu yang dibawa pulang kontingen Kabupaten Malang. Di ajang O2SN SMA Jawa Timur tahun ini, sejumlah 16 atlet pilihan diturunkan di lima cabor. Yakni, atletik, pencak silat, karate, bulu tangkis dan renang. [min]