Berkembang Tiap Tahun, SMKN 1 Potensial Sekolah Rujukan Kemdikbud

Inspirasicendekia.com, KEPANJEN – Kurun waktu sewindu menjadi modal yang cukup bagi SMK Negeri 1 Kepanjen (Kanesa) untuk menjadi salah satu SMK yang bermutu dalam pelayanan pendidikannya. Berbagai perkembangan fisik dan prestasi juga telah dicapai SMKN 1 selama beberapa waktu terakhir.

Capaian perkembangan dan prestasi
SMK Negeri 1 Kepanjen ini dipaparkan selama Expose SMK dalam rangka Gebyar Sewindu SMK Negeri 1 Kepanjen, Kabupaten Malang, 1-3 Februari 2017 lalu. Diantaranya, SMKN 1 Kepanjen telah merampungkan pembanguan gedung utama senilai Rp 1 miliar. Gedung yang terdiri dari dua lantai ini dibangun dengan swadaya masyarakat selama tahun 2015-2016.

SMK Negeri 1

Peresmian gedung utama SMKN 1 dilakukan Bupati Malang, DR Rendra Kresna, Jumat (3/2) malam, beberapa saat sebelum pagelaran wayang kulit yang menjadi pemuncak Gebyar Sewindu Kanesa. Acara peresmian ini juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Jatim Cabang Dinas Kabupaten Malang, Gunawan. Selain gedung utama 2 lantai, dua tahun terakhir SMKN 1 Kepanjen juga 2 kelas dalam 2 ruang teori, aula, dan bengkel Kelas Industri Electrolux dan Yamaha.

Dalam sambutannya, Bupati Rendra Kresna menegaskan, yang dikembangkan di sekolah tetap harus disesuaikan visi dan misi Bupati bidang pendidkan. Dikatakan pembangunan pendidikan di daerah tetap harus bersinergi antar jenjang, termasuk dengan perguruan tinggi. Bupati berharap semua pihak terlibat aktif memajukan pendidikan jenjang SMA/SMK Kabupaten Malang meski sejak 3 Januari 2017 lalu kewenangan pengelolaanya beralih ke provinsi Jawa Timur.

Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jatim Wilayah Kabupaten Malang Gunawan memberi apresiasi khusus kepada kepala SMKN 1 Kepanjen, karena telah berhasil membawa sekolah lebih berkembang dan berprestasi. Terlebih, di era digital saat ini tetap nguri-nguri budaya tradisional dengan menggelar wayang kulit.

Dalam sambutannya, selain memaparkan kemajuan yang dicapai, kepala SMKN 1 Kepanjen Drs H Imam MMT menyempatkan pamit kepada semua undangan, guru dan wali murid yang hadir. Imam sendiri memimpin SMKN ini sejak sekolah ini menerima peserta didik baru angkatan pertama 2009 silam. Tahun ini, ia berpindah tugas menjadi kepala SMKN 1 Turen.

“Dengan jumlah siswa sudah mencapai 1.300, SMKN 1 Kepanjen bersiap menuju SMK Potensial Rujukan Kemdikbud. Tahun ajaran ini, diharapkan bisa bertambah hingga 1.500 siswa,” kata Imam.

Sebelumnya, Wakil Manajemen dan Penjaminan Mutu SMKN 1 Kepanjen Drs Sugandi mengungkapkan, perkembangan SMKN 1 banyak dilakukan dalam kurun lima tahun terakhir. Dikatakan, tahun pertama hanya tiga program keahlian yang dibuka, dengan 200 siswa. Dengan jumlah peminat hampir 500 siswa per tahun, kini berkembang menjadi lima program keahlian sejak 2013. Dua program keahlian baru tersebut adalah TSM dan TKJ.

Ditambahkan, tahun ajaran mendatang SMKN 1 Kepanjen bahkan merencana menambah tiga program keahlian baru, yakni Teknik Otomasi Industri, Teknik Welding, dan Mekratonik. Menurutunya, Direktorat PSMK Kemdikbud tetap memprioritaskan jurusan mekatronika.

Terkait prestasi, lanjut Sugandi, SMKN 1 telah meraih 78 kejuaran mulai tingkat Kabupaten Malang sampai nasional. Terlebih, tiga tahun terakhir banyak dihasilkan berbagai prestasi. (rul)

Sebarkan berita:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *