Inspirasicendekia.com, KEPANJEN – Puluhan sepeda motor yang sudah termodifikasi sedemikian rupa tampak berjejer dan terpajang di dalam dua stand tenda yang ada di halaman depan kantor SMK Negeri 1 Kepanjen (Kanesa), Kabupaten Malang, Kamis (2/2) siang. Warna-warni motif stiker dan cat begitu mencolok menghiasi bodi sepeda motor itu.
Puluhan sepeda motor ini adalah karya modifikasi peserta kontes modifikasi yang digelar di SMKN setempat. Sejumlah setidaknya 37 unit motor modifikasi menjadi peserta kontes yang didukung pihak Ototrend ini. Sebagian peserta dari luar siswa SMKN 1 Kepanjen juga turut meramaikan kontes ini. Peserta kontes modifikasi ini pun pamer kreativitas dengan berbagai jenis motor.
“Penilaian mengikuti ketentuan dari pihak Ototrend, mencakup keindahan dan keselarasan modifikask. Yang dinilai diantaranya kategori retro, bagaimana peserta bisa mengembalikan kondisi seperti aslinya, fashionable, maupun street rider (balapan),” terang Sugandi, wakil kepala SMKN 1 Kepanjen, Kamis (2/2).
Kontes modifikasi sepeda motor ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan Gebyar Sewindu SMKN 1 Kepanjen yang digelar selama 1-3 Januari 2017. Selain lomba-lomba, hari itu juga dilangsungkan beberapa kegiatan, seperti launching Kelas Electrolux dan rintisan Kelas Yamaha. Juga dilakukan peresmian Tempat Uji Kompetensi (TUK) dengan LSP-P3 PT OTo INa.
“Tahun ajaran mendatang, SMKN 1 Kepanjen memiliki dua kelas industri – Electrolux bagi jurusan Teknik elektronika dan Kelas Yamaha untuk jurusan Teknik Sepeda Motor,” kata kepala SMKN 1 Kepanjen, Drs Imam MT.
Dalam Gebyar Sewindu Kanesa ini, lanjutnya, siswa juga diberi workshop tentang berkendara dengan benar, terutama pengereman yang benar. Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan pihak PT Prestone. Rangkaian acara lainnya adalah Sosialisasi Internet Sehat yang difasilitasu mahasiswa AISSEC UB. Agar lebih bermakna, kata Imam, pihaknya juga menggelar Donor Darah yang dilakukan anggota PMR setempat.
“Semua program keahlian mengadakan kegiatan sendiri-sendiri. Alumni SMKN 1 angkatan lima tahun terakhir juga acara membentuk Ikatan Keluarga Besar Alumni Kanesa dan melakukan kegiatan gathering sendiri hari ini,” imbuh Imam.
Sementara, hari sebelumnya, Selasa 1 Januari 2017, para siswa juga unjuk kreasi dengan melangsungkan Karnaval dan Pentas Seni. Dalam acara ini, siswa berkreasi bebas sesuai bakat dan minatnya hingga pukul 8-9 malam.
Bahkan, lanjut Imam, rangkaian Gebyar Sewindu sudah digelar sejak 2 minggu lalu. Sebelumnya, digelar baksos membuatkan MCK untuk empat rumah warga sekitar, dan kerja bakti lingkungan bersih-bersih parit sepanjang jalan bersama pamong desa Kedung Pedaringan, Kepanjen.
Acara Expose SMK dalam rangka Gebyar Sewindu Kanesa ini dipungkasi dengan pertunjukan wayang kulit bersama dalang Ki Eko Khondo Prisdianto dari Tulungagung, Jumat (3/2) malam hingga dini hari. Pagelaran wayang kulit dengan lakon Wedaring Wahyu Asmorojati ini bakal dihadiri Bupati Malang Rendra Kresna, Kadindik Provinsi Jatim dan Direktur Pembinaan SMK Kemdikbud. (min)
