Inspirasicendekia.com, MALANG – Penampilan kreatif aubade di tribun timur Stadion Kanjuruhan menjadi pemandangan Menarik saat upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI, Sabtu (17/8/2019). Aksi flashmob 1.000 lebih pelajar SMPN 4 Kepanjen inipun menyedot perhatian peserta upacara.
Aksi aubade ini mengkombinasikan iringan lagu semangat kemerdekaan dengan koreografi cantik yang dimainkan siswa yang terlibat. Di bawah terik sinar matahari setengah siang, peserta yang ada pun dibagi perannya melakukan flashmob dengan tiga warna kertas yang dibawa.
Tiga warna kertas ini bergantian membentuk bendera Merah Putih, tulisan 74 tahun Hari Kemerdekaan RI dan Indonesia Unggul. Aksi koreografi dengan kertas ini juga membentuk peta Indonesia berwarna hijau.
“Anak-anak latihan aubade Hari Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus ini selama sekitar sebulan. Ada tiga judul lagu yang dimainkan mengiringi aksi koreografi mereka saat upacara (Proklamasi Kemerdekaan),” kata guru seni SMPN 4 Kepanjen, Endri Yoheni, Sabtu (17/8).
Endry Yoheni sendiri menjadi pengiring tiga lagu kemerdekaan yang ditampilkan. Judulnya ‘Hari Merdeka’, ‘Bagimu Negeri’, dan ‘Syukur’. Ia mengiringi musik aubade menggunakn instrumen musik keyboard.
Selain dirinya, penampilan aubade ini dipandu seorang dirigen, Bu Surtini (60), yang tak lain adalah guru SMPN 4 yang sudah pensiun. Meski tak lagi muda, antusiasnya begitu tampak membakar semangat dan membangkitkan emosi pelajar yang tampil.
Satu guru perempuan lagi juga tak ketinggalan perannya. Yakni, Evana , yang merupakan pembina koreografi dan tari siswa SMPN 4. Bu guru ini bahkan harus menaiki pagar di tempat yang selama ini diginakan dirijen suporter Aremania untuk memandu aksi aubade tersebut. [rul]
