inspirasicendekia.com, MALANG – Inovasi dan kreativitas dalam pembelajaran sangat penting dimiliki guru untuk menarik motivasi belajar siswa. Dengan analogi permen, bisa menjadi media pembelajaran untuk membantu pemamahan materi pelajaran.
Media pembelajaran memanfaatkan permen ini seperti dibuat Naili Muchsinah (46), guru IPA SMPN 4 Kepanjen. Karya ilmiah pemanfaatan media permen untuk menganalogikan pembentukan urine ini mengantarkannya sebagai juara 1 Seleksi Guru Berprestasi Dinas Pendidikan Kabupaten Malang 2019 ini.
“Proses terbentuknya urine, dianalogikan sebagai darah dalam ginjal sampai terbentuk urine. Saya manfaatkan macam-macam permen warna-warni.
Dengan bermain peran, siswa diajak memilah mana yang harus dibuang dan disaring hingga menjadi urine,” beber Naili Mukhsinah, Jumat (3/5/2019).
Sebagai guru, menurut Naili kewajiban publikasi ilmiah memang menjadi tantangan tersendiri. Dikatakan, sebenarnya tiap hari guru punya ide atau temuan-temuan, yang bisa untuk meningkatkan kualitas sebagai pendidik.
“Kendalanya pada kesulitan menulis, karena terbatas waktu untuk mengajar dan mendidik. Sementara riset harus fokus,” kata guru yang sudah tiga kali menulis karya ilmiah PTK ini.
Naili sendiri termasuk guru yang banyak tugas tambahan dan kegiatan selain mengajar, yakni membidangi urusan kurikulum. Sementara, kewajiban mengajar yang diampunya sangat banyak, yakni 40 jam pelajaran.
“Biasanya full tiap hari pulang jam 3 sore, karena harus juga memberi bimbel siswa kelas IX. Sebagai guru, komitmen saya adalah, apa yang diberikan pada didik, tetap memberikan kemanfaatan ilmu pada mereka,” demikian Naili. [rul]