Masa PTM Terbatas, Vaksinasi Pelajar Diberikan di SMPN 1 Kasembon

Foto: Kegiatan vaksinasi yang diikuti pelajar SMPN 1 Kasembon hari pertama, Selasa (14/9/2021)

MALANG.KAB – Percepatan vaksinasi Covid-19 yang mencakup kelompok usia pelajar mulai banyak dilakukan. Sejak awal September 2021 ini, vaksinasi Sinovac dosis I dilangsungkan di sejumlah lembaga sekolah/madrasah.
 
Vaksinasi Sinovac juga dilangsungkan bagi pelajar SMPN 1 Kasembon, mulai hari ini, Selasa (14/9/2021). Rencananya, vaksin dosis I Sinovac ini diperuntukkan bagi lebih dari 800 pelajar setempat. 
 
Kepala SMPN 1 Kasembon, Sriyono mengungkapkan, vaksinasi dijadualkan selama tiga hari, hingga Kamis (16/9/2021). Selain pelajar SMPN setempat, juga akan diikuti dari sejumlah Madrasah Ibtidaiyah (MI) sekitar. 
 
Dilangsungkannya vaksinasi bagi pelajar ini, menyusul telah dimulainya pembelajaan tatap muka terbatas di sekolah/madrasah sejak awal pekan lalu. Terlebih, Kabupaten Malang sudah berada di Level 2 PPKM, sehingga memungkinkan untuk dilangsungkannya pembelajaran langsung di sekolah. 
 
Sriyono berharap, dengan vaksinasi yang sudah diberikan pada guru dan semua siswa, maka penyelengaraan PTM terbatas di SMPN 1 Kasembon dapat dilangsungkan dengan aman karena kesehatan warga sekolah lebih terjamin. Disamping itu, sudah dilakukan kesiapan protokol kesehatan dan didukung satgas Covid-19 tingkat sekolah. 
 
Cakupan vaksinasi pelajar juga menjadi prioritas percepatan vaksinasi yang sebelumnya ditegaskan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Yangmana terkait hal ini, dibutuhkan tambahan vaksin hingga 2,3 juta dosis, yang juga mencakup sasaran usia 12 tahun ke atas. 
 
Pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Malang membenarkan upaya percepatan vaksinasi yang dilangsungkan di lembaga pendidikan ini. 
 
Kadinkes, dr Arbani Mukti Wibowo mengungkapkan, dengan prioritas cakupan vaksinasi usia 12 tahun ke atas maka Kabupaten Malang mendapatkan tambahan dosis menjadi 1,8 juta, dari jatah awal 1,3 juta. 
 
Dikatakan, pelaksanaan vaksinasi kelompok usia pelajar dilakukan menyesuaikan data dan permintaan dari pihak sekolah/madrasah. 
 
“Beberapa (satgas) kecamatan sudah mulai menyasar sekolah-sekolah yang sudah mengajukan vaksinasi bagi siswanya. Yakni, untuk pelajar kelas 5-6 SD, usia SMP dan SMA/SMK,” demikian Arbani. [amn]
Sebarkan berita:

About Choirul Amin

Founder PT. Cendekia Creatindo

View all posts by Choirul Amin →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *