MALANG – Semua umat Islam kini tengah menjalani ibadah puasa Ramadan. Ajaran Islam menyatakan, puasa tetap harus dijalani dengan ikhlas, tidak berlebihan juga sehat dan aman.
Agar dapat menjalankan puasa dengan maksimal, perlu engetahuan kesehatan memadai terutama memahami apa saja potensi gangguan kesehatan yang bisa muncul, serta bagaimana pencegahannya.
“Ada beberapa gangguan kesehatan perlu diantisipasi saat puasa, dianttaranya dehidrasi, asam lambung naik, nyeri kepala, diare, sembelit, hipoglikemia, dan nyeri tenggorokan,” terang Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Malang, dr. Umar Usman MM, belum lama ini.
Lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga ini menjelaskan, setidaknya 4 masalah kesehatan tergolong pada gangguan metabolisme yakni dehidrasi, asam lambung naik, diare, dan sembelit.
Selebihya, lanjut dr Umar, tiga gangguan kesehatan di luar sistem metabolisme, berupa hipoglikemia (kadar gula rendah), nyeri kepala dan nyeri tenggorokan.
Menurutnya, semua gangguan kesehatan tersebut bisa dicegah dengan mengonsumsi makanan sehat bergizi, mencukupi kebutuhan cairan tubuh, dan olahraga secukupnya.
“Tidak lupa harus berkonsultasi dengan dokter ketika mengalami gangguan kesehatan saat berpuasa, serta dengan ikhlas dan khusyu menjalankan puasa,” demikian pria yang juga Wakil Ketua PC NU Kabupaten Malang ini. [amn]
