inspirasicendekia.com, MALANG – Festival Paroftysix menjadi ajang unjuk kreativitas siswa-siswi SMKN 1 Turen Kabupaten Malang, Rabu (13/12/2023). Ajang yang dipusatkan di lapangan hanggar SMKN setempat tersebut hasil kolaborasi kreatif pelajar yang sarat cita dan asa.
Kolaborasi apik para pelajar ini pun mengundang keseruan sepanjang acara pesta, memeriahkan peringatan ulang tahun ke-56 SMKN 1 Turen ini. Atraksi-atraksi kreatif mereka suguhkan secara bergantian, di hadapan guru dan seluruh siswa lainnya.
Sekitar 14 kelompok siswa lebih menampilkan berbagai atraksi terbaiknya. Ada tarian tradisional, tari kreasi, drama, atraksi beladiri, juga penampilan band.
Ajang Paroftysix Fest SMKN 1 Turen ini diawali dengan pelepasan balon tarian koreografi, setelah dibuka Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Malang, Anny Saulina.
Ketua panitia Festival Paroftysix, Ghoniyatul Maziyah mengungkapkan, semua kreasi yang ditampilkan ini sepenuhnya hasi kreativitas siswa.
“Jadi ini mutlak karya siswa, anak-anak yang senang-senang. Mereka berkolaborasi, menyiapkan sampai menampilkan yang terbaik,” terang Ghoniyatul, kemarin.
Dikatakan, ajang Paroftysix Fest ini sendiri persiapannya memakan waktu dua bulan. Mulai menyiapkan konsep dan semuanya, sampai menentukan bintang tamunya, semua dikerjakan anak-anak didiknya.
Ghoni menambahkan, rangkaian kegiatan ultah ke-56 SMKN 1 Turen ini, dimulai dari tanggal 9 Desember 2023.
“Kita melakukan bakti sosial, dari uang amal setiap Jum’at, yang kemudian dibagikan kepada orang-orang yang membutuhkan,” terangnya.
Sedangkan rangkaian festival puncaknya, dimeriahkan denganmendatangkan bintang tamu Niken Salindri, juga FakeDOPP.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Anny Saulina, mengungkapkan begitu terkesan, mulai pertama melihat penampilan para pelajar SMKN 1 Turen tersebut.
“Saya merasakannya luar biasa. Sangat tersentuh penampilan mereka. Kita sadari kondisi sekarang kita harus prihatin, tetapi anak-anak bisa melaksanakan kegiatan yang luar biasa seperti hari ini,” kesan Anny.
Tak hanya itu, menurutnya hal ini membuktikan bakat dan prestasi anak-anak SMKN 1 Turen juga layak dibanggakan.
“Jadi, walaupun sekolahnya jauh dari kota, tapi anak-anak kita di sini bisa berprestasi. Tentunya, itu harus didukung bapak ibu guru dan kepala sekolah, dengan komitmennya untuk mencerdaskan bangsa,” pesan Anny Saulina. [amn]