Inspirasicendekia.com, MALANG – Ujian sekolah berstandar nasional (USBN) juga diberlakukan pada peserta didik pendidikan nonformal kesetaraan (Paket) A/B/C. Soal-soal UASBN Paket 2019 ini tengah disusun bersama hari ini, Selasa (19/2/2019).
Bertempat di hall RM Bojana Puri, puluhan tutor pendidikan kesetaraan SD/SMP/SMA (Paket A/B/C) Kabupaten Malang tengah menyusun naskah soal USBN untuk tiga mapel. Yakni, Pendidikan Agama Islam, IPA, dan PPKn. Mereka dipilih dengan komposisi, 75 persen pendidik yang juga mengajar di sekolah formal, dan sisanya tutor pendidikan norformal.
“Ya, naskah soal USBN Paket A/B/C ini kami susun untuk nantinya dipakai oleh Dinas Pendidikan Jawa Timur. Penyusunan soal ini berdasarkan kisi-kisi USBN yang kami dapatkan sebelumnya,” kata Kasi Keaksaraan dan Kesetaraan Bidang PAUD dan Pendidikan Masyarakat Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Dewi Ruhillah, Selasa (19/2/2019) siang.

Tim penyusun naskah soal USBN Paket A/B/C ini harus menyelesaikan butir soal. Naskah ini pun disusun dalam waktu sehari.
Terpisah, anggota tim penyusun soal USBN, Sutrisno mengungkapkan, soal USBN Paket A/B/C disusun dengan komposisi tingkat kesulitan bervariasi.
“Soal nantinya berisi pertanyaan dengan persentase paling mudah (15 persen), sedang (70 persen), dan paing sulit (15 persen), yakni dalam bentuk uraian,” bebernya.
Ditambahkan, soal USBN nantinya memang diarahkan pada soal-soal HOTS (high order thinking skills). Jadi, kata Sutrisno, peserta didik akan dihadapkan pada kemampuan sikap dalam memecahkan masalah sesuai kondisinya sebagai warga belajar.
“Kami menginginkan nanti ada penelaah, sehingga menyempurkan naskah soal yang sudah dibuat. Sebelumnya, ada master soal yang sudah dibuat di tingkat provinsi Jawa Timur,” harap Sutrisno.
Komposisi tim penyusun naskah yang merupakan pendidik berpengalaman mengajar sesuai kurikulum KTSP, penyusunan soal tidak mengalami kesulitan. Terlebih, sudah banyak bank-bank soal yang sudah didapati pendidik atau tutor. [rul]