inspirasicendekia.com, MALANG – SMK Islam AN-NUURU Tirtoyudo menjadi salah satu sekolah kejuruan di wilayah pinggiran Kabupaten Malang yang berprestasi. Berbasis ma’had atau pondok pesantren, SMKI AN-NUURU memberi bekal lebih skill kepada semua peserta didiknya.
Sejumlah prestasi SMK Islam AN-NUURU Tirtoyudo didapatkan dalam usianya yang masih 12 tahun. Yakni, ditetapkan pemerintah melaksanakan Program Revitalisasi SMK Kemendikbud 2019.
Dengan program ini, SMKI AN NUURU bisa menjalankan program Teaching Factory Multimedia dan revitalisasi sarpras bagi program keahlian Disain Pemodelan Informasi Bangunan. Dua program ini resmi dilaunching saat Milad ke-12 SMK Islam AN NUURU Tirtoyudo, Ahad (16/2) lalu.
Bersamaan dengan peresmian ini, digelar Festival Band dan Lagu Religi yang diikuti juga pelajar SMP/MTs. Juga dilangsungkan penandatanganan MoU Kelas Industri Teknik Kendaraan Ringan dengan PT Sun Stars Mitsubhisi Motor.
“Dengan didukung sejumlah mitra industri, peralatan unit-unit produksi TeFa bisa meningkatkan kompetensi siswa khususnya bidang multimedia,” jelas Kepala SMK Islam AN-NUURU Tirtoyudo, Rudi Widianto MPd.
Sementara itu, dengan dipenuhinya sarpras penunjang dari bantuan Revitalisasi SMK, pihaknya berharap bisa menambah nilai keunggulan dan peluang prospek untuk kompetensi gambar disain bangunan.
“Semula jurusan Gambar Bangunan masih kurang diminati, karena mindset masyarakat yang sempit soal kompetensi keahlian ini. Dengan revitalisasi disain pemodelan informasi bangunan, tentunya lebih prospek karena siswa lebih mahir soal disain bangunan,” jelas pria yang akrab disapa Gus Rudi ini.
Dengan fasilitas ma’had, SMK Islam AN-NUURU juga lebih mudah menambah keunggulan dan softskills siswa. Diantaranya, membentuk siswa memiliki kemampuan komunikasi publik, tahfidz qur’an, dan nilai-nilai karakter relijius lainnya.
Penguatan softskill ini seperti didapatkan alumni SMKI AN-NUURU, Chikyta Fariha Dewi, yang kini sudah lulus kuliah sebuah Terguruan Tinggi Islam Negeri di Malang. Menurutnya, kemampuan tambahan yang diperolehnya semenjak SMK, yang akhirnya bisa mengantarkannya sukses studi S1-nya kini.
“Saya dapatkan pengalaman organisasi dan public speaking dari SMK, yang bermanfaat selama kuliah. Sementara, kompetensi bidang disain multimedia hampir selalu dibutuhkan dalam berbagai kegiatan di kampus,” demikian Chikyta FD. [min]
