inspirasicendekia.com, MALANG – Mulai tahun ajaran ini, SMK Negeri 1 Turen Kabupaten Malang dipastikan tanpa kepala sekolah definitif. Kepala SMKN kelompok Bisnis Pariwisata (Bispar) ini kini dijabat pelaksana tugas (Plt).
Kepala SMKN 1 Turen sebelumnya, Sali Rochani, resmi purnatugas karena pensiun per 1 Juli 2020. Ia menyerahkan kembali mandat SMKN 1 yang sempat dipimpinnya selama sekitar 1,6 tahun.
Penyerahan mandat kepala sekolah oleh mantan kepala SMKN 1 Turen ini dilakukan Sali Rochani kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Rabu (8/6/2020). Penyerahan resmi ini diterima pihak Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Malang, yang diwakili Kasi Pembinaan SMK, Ratna Dewi.
Pihak komite sekolah, juga Plt Kepala SMKN 1 Turen yang ditunjuk, Edi Prayoga, turut hadir dalam penyerahan mandat jabatan ini. Acara serah terima ini juga disaksikan semua guru dan karyawan SMKN 1 Turen.
“Beberapa hal baru kami wujudkan di SMKN 1 Turen ini, meski mengepalai hanya sebentar. Sejumlah ikon kami munculkan, terlebih sekolah ini punya sumberdaya bidang bisnis pariwisata yang bagus potensinya dikembangkan,” kata Sali Rochani.
Menurut Sali, SMKN 1 Turen memang sudah mapan terutama untuk kelompok keahlian bisnis manajemennya. Tetapi, untuk pariwisata dan industri kreatif, masih perlu banyak inovasi dan kreativitas, agar muncul ikon dan pengayaan baru yang bisa menjadi kompetensi keahlian masa depan menjanjikan.
“Yang sudah terbangun, bagaimana mengangkat kreativitas dan skill tambahan yang bisa dikembangkan dari setiap jurusan yang ada. Semua ada potensi, tinggal memaksimalkan sumberdaya yang ada,” pesan Sali Rochani.
Sejumlah hal memang sudah dikembangkan di SMKN 1 Turen dua tahun terakhir. Diantaranya, mewujudkan teaching factory hotel edukasi, menambah dua kelas khusus, Perhotelan dan Tata Boga, juga penciptaan produk-produk baru kreasi siswa. Seperti, kreasi resep tahan pangan dan akomodasi peralatan perhotelan.
Plt Kepala SMKN 1 Turen sendiri dijabat sementara oleh Edi Prayoga, yang juga tercatat Kepala SMKN 1 Wonosari. Dalam sambutannya, ia banyak menekankan akan berusaha tetap melanjutkan kebaikan baik yang sudah dijalankan semasa kasek lama. Yakni, soliditas, kebersamaan, serta komitmen dan kesungguhan bekerja.
“Dalam mencapai sebuah tujuan, memang banyak jalan dan cara yang bisa diambil. Dinamika kewajaran adalah hal yang biasa. Kalaupun ada masalah, itu menjadikan kita lebih pinter dan sukses (dewasa). Mari gunakan kepercayaan sesuai kompetensi masing-masing,” demikian Edi Prayoga. [min]