MALANG – Fasilitasi kuliah ke luar negeri (LN) tengah dirintis SMK Muhammadiyah 7 (SMK MUTU) Kabupaten Malang, Jawa Timur. Salah satunya, menghadirkan pihak kampus asing dalam webinar internasional, Sabtu (21/8/2021).
Webinar internasional kali ini digelar dengan kuliah tamu dari Isparta University and Applied Science Turkey. Juga diberikan sosialisasi perguruan tinggi LN dari perwakilan tiga kampus dari Turki. Diantaranya dari Akdeniz University, Antalya dan Uskudar University, Istanbul.
Kepala SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Kabupaten Malang, Pahri MM menyatakan, inisiatif yang dilakukan ini bagian dari Program Internasional Study Aboard (IPSA) yang dirintis. Sosialisasi dilakukan untuk memberi wawasan calon lulusan yang memang berminat kuliah ke luar negeri.
Dikatakan, program IPS SMK Muhammadiyah 7 punya kurikulum yang dirancang khusus, dengan porsi muatan lebih besar sebelum lulusan. Rinciannya, 30 persen kurikulum IPSA (kelas X), 50 persen (kelas XI), dan 70 persen (kelas XII). Sisanya, tetap kurikulum pendidikan nasional.
“Setidaknya 5 persen dari lulusan tahun mendatang berkesempatan bisa kuliah di luar negeri. Sejumlah fakultas di kampus yang di Turki bisa diakses, bagi lulusan sekitar 45 lulusan nanti,” kata Pahri, Sabtu (21/8) malam.
Dalam pembelajaran program IPSA, lanjutnya, setiap peserta harus bisa mengikuti kelas khusus SAT dan YOS. Yakni, pelatihan sekaligus tes kemampuan bahasa dan Matematika. Nantinya, hanya siswa dengan nilai SAT minimal 1.200 yang berpeluang bisa kuliah ke Turki.
“Profil lulusan SMK MUTU nantinya adalah BMW (Bekerja, Melanjutkan, dan Wirausaha). Kami siapkan mereka sejak awal masuk. Program IPSA ini yang khususnya bagi siswa yang ingin kuliah setelah lulus nanti,” jelas Pahri.
Sejumlah fakultas yang bisa dimasuki nantinya seperti kedokteran, farmasi, bisnis kuliner dan pariwisata. Fakultas ini ada di Universitas Uskudar, Antalya dan Isparta University, Turki.
Antusiasme peserta cukup tinggi mengikuti webinar intenasional ini. Tercatat, setidaknya 2.500 lebih partisipan mengikuti acara melalui zoom meeting yang dibagi menjadi tiga sesi. Tak hanya siswa dan guru, wali siswa juga disilahkan mengikuti sosialisasi ini.
Tiap sesi membahas tema yang berbeda-beda. Yakni, teknologi informasi dan komunikasi (TIK), manajemen bisnis – pariwisata, serta kesehatan dan obat-obatan.
Tahun ini, setidaknya 5 (lima) lulusan SMK MUTU telah diterima beasiswa kuliah di sejumlah kampus di Turki. Mereka mengambil program studi kesehatan dan pariwisata.
Sebelumnya, sejumlah lulusan SMK MUTU telah berhasil mengambil studi di luar negeri sambil bekerja. Seperti, kuliah program Brevet (D4) di Perancis dan Malaysia. Ada juga yang kuliah di Cina, Jepang, dan Taiwan. [min]