Inspirasicendekia.com, MALANG – Kemampuan lulusan pendidikan kejuruan (SMK) tidak melulu untuk bekerja nantinya. Lulusan SMK juga memiliki peluang lebih meningkatkan kecakapan vokasinya di perguruan tinggi.
Memfasilitasi kesempatan ini seperti dilakukan di SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen (SMK Musake) yang menggelar Campus Expo, Sabtu (2/2/2019). Dalam kegiatan ini, pelajar kelas XII SMKM 1 diberi wawasan sekaligus motivasi peluang lulusan SMK yang lebih luas, tidak semata bekerja setelah lulus.
Kegiatan Campus Expo ini melibatkan puluhan alumni SMK setempat yang kini berstatus mahasiswa di sejumlah kampus. Diantaranya, UMM, UM, UB, ITN, Unikama, PENS-ITS, STAN, STIKES, dan Polinema.
Acara Campus Expo ini juga banyak memberikan sosialisasi dan motivasi kepada siswa. Materi yang diberikan diantaranya soal mekanisme cara pendaftaran mahasiswa baru, baik ke Politeknik atau PTN. Termasuk, peluang mendapatkan beasiswa saat kuliah.
“Masuk kuliah bisa melalui jalur beasiswa, yakni Bidik Misi. Caranya, sebelum mendaftar di laman PMDK, daftar dulu juga di laman Bidik Misi. Calon maba jalur beasiswa ini harus mendaftarkan diri untuk mendapatkan KIP (Kartu Indonesia Pintar),” jelas salah seorang fasilitator Campus Expo.
Waka humas SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen, Lukman Hakim mengungkapkan, kegiatan yang digelar ini banyak manfaat dan tujuannya.
“Salah satunya, siswa lebih dimotivasi, bahwa keberhasilan lulusan SMK tidak semata bekerja setelah lulus. Masih ada peluang lain dengan memasuki perguruan tinggi,” kata Lukman, Sabtu (2/2) siang.
Karena itu, lanjutnya, hubungan dan kerja sama antara pihak SMK dan kampus diharapkan lebih meningkat lagi. Terutama, terkait pengembangan vokasi, kurikulum, dan penguatan SDM guru-guru produktif.
“Selama ini belum banyak kerja sama dengan kampus, terutama yang memiliki prodi yang sama dengan program keahlian SMK. Perkembangan vokasi dan teknologi inovatif di kampus banyak, yang bisa ditularkan di SMK-SMK,” tegasnya.
Menurut Lukman, data sementara yang ada, ada setidaknya 107 lulusan SMK Muhammadiyah 1 yang melanjutkan ke berbagai universitas dan politeknik. Mereka alumni empat tahun terakhir.
“Selanjutnya, forum komunikasi alumni akan kami bentuk dan lebih ditingkatkan hingga semua angkatan,” pungkasnya. [amn]