Inspirasicendekia.com, MALANG – Ajang kompetisi Honda Student Skill Contest (HSSC) 2017 sub regional Malang digelar PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) di SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen, Selasa (19/12). Sejumlah 57 peserta dari Kelas Industri Teknik Sepeda Motor Honda beberapa SMK bersaing di kontes tahunan ini.
“Sejumlah 57 peserta HSSC 2017 ini adalah siswa TSM Honda dari 17 SMK Malang Raya, Blitar dan Pasuruan. Kontes ini mencari tiga peserta terbaik untuk ajang serupa tingkat Jawa Timur nantinya,” terang Nur Yakhin, Network Control Development Area PT MPM wilayah Jatim-NTT, Selasa (19/12) siang.
Hasil akhir Honda Student Skill Contest 2017 ini, tercatat tiga besar juara didominasi siswa SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen. Rinciannya, peringkat juara 1 dan 2 berturut-turut adalah Mohammad Asrofi dan Adi Wijoyo, keduanya siswa TSM Honda SMKM 1. Sedangkan, juara 3 diraih Azshadin Anhar dari SMKN 1 Gempol Pasuruan.
Dikatakan Nur Yakhin, ada enam materi ujian yang diselesaikan peserta HSSC. Yakni, tes teori dan praktik meja, yang terdiri dari engine, alat ukur, chasis, PGM-FI, pembongkaran dan general.
“Dari hasil ujian praktik hasilnya sudah cukup baik. Kelemahannya masih ada peserta di ujian teori yang masih perlu banyak perbaikan. Skor standar Honda itu idealnya teori 80 dan praktik meja 80,” imbuhnya.
Ditambahkan, peserta HSSC adalah hasil aeleksi intrenal sekolah dan dipilih tiga terbaik. Di level sub regional Malang ini, mereka juga bersaing dengan peserta dari Bojonegoro, Kediri, Madiun, dan Banyuwangi. Tiga juara terbaik kemudian ditandingkan di babak regional Jatim untuk mewakili MPM ke tingkat nasional.
Menurut Nur Yakhin, totalnya ada 81 SMK dengan kelas industri TSM Honda se Jatim. Sedangkan, Honda Student Skill Contest 2017 tingkat Jatim sendiri sudah diadakan sejak 2009 lalu.
Untuk menghadapi kontes regional Jatim Februari 2018 mendatang, tiga siswa terbaik ini akan diberi pembekalan mandiri secara intensif. Selain itu, lanjutnya, akan diadakan training tiga hari untuk refresh sebelum bertanding. [min]
