Lingkungan Sehat dan Kebiasaan Bersih di PEM Gondanglegi, Raih Penghargaan HKN

MALANG – Lingkungan yang bersih dan pembiasaan pola hidup sehat di Pondok Enterpreneur Muhammadiyah (PEM) Gondanglegi mendapatkan atensi khusus dan apresiasi Pemkab Malang, Jumat (2/12/2022).

Melalui Dinas Kesehatan, perhatian pada upaya promosi kesehatan yang diwujudkan di lingkungan PEM Gondanglegi ini juga mendapatkan penghargaan khusus, bersamaan Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN), yang dilangsungkan di Pendopo Agung Kabupaten Malang hari ini.

Penghargaan Pemkab Malang ini untuk kategori Pesantren Sehat sebagai juara 2. Penghargaan serupa juga diberikan kepada PP Arrohmah Putri Dau (juara 1) dan PP Roudlatul Ulum 2 Gondanglegi (juara 3).

Sebelumnya, visitasi penilaian lapangan juga dilakukan di PEM Gondanglegi oleh tim Kementerian Agama Kabupaten Malang.

Pengurus Pesantren Enterpreneur Muhammadiyah Gondanglegi, Isa Ansori mengungkapkan, disiplin dan pembiasaan ditekankan pada semua santri untuk bisa hidup bersih dan sehat.

“Seluruh santri dibiasakan hidup bersih dan rapi mulai dari badan, lingkungan pondok, tempat tidur, kamar mandi dan lainnya. Juga pembiasaan disiplin, seperti sabar mengantri saat makan atau mandi, dan menggunakan fasilitas pondok tidak berebut,” jelasnya.

Menurutnya, saat ini jumlah santri PEM Gondanglegi ada 436 anak usia sekolah, yang bermukim di lingkungan ponpes seluas 17 ribu meter persegi. Dengan target jumlah santri hingga seribu dan pengembangan fasilitasnya, menurutnya tentu tidak mudah menjaga lingkungan serta pembiasaan bersih dan sehat di ponpes, agar selalu bisa diterapkan.

Dalam peringatan HKN 2022 ini sendiri, sejumlah 15 kategori penghargaan diberikan Dinkes Kabupaten Malang, kepada perorangan maupun kelompok (tenaga kesehatan maupun kader pegiat kesehatan, juga kelembagaan (faskes).

Diantaranya, penghargaan kepada konsultan terapi olahan bagi balita stunting dan wasting, serta pemenang lomba balita sehat usia 0-23 bulan dan usia 24-60 bulan. Penghargaan konsultan pangan diberikan kepada dr. Ditya Arisanti, Sp.A dari RSUD Lawang, dan dr. Yuni, Sp.A dari RSUD Kanjuruhan.

Beberapa Puskesmas juga ditetapkan memenuhi penilaian kinerja pelayanan dan mendapatkan penghargaan. Yakni, Puskesmas Turen (Terbaik 1), Puskesmas Wagir dan Puskesmas Sitiarjo. [amn]

Sebarkan berita:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *